Samarinda (23/11) — Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Samarinda kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan manfaat bagi masyarakat melalui kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Gratis, yang digelar bersama Pondok Pesantren Pelajar Mahasiswa (PPPM) Nurul Islam dan Forum Komunikasi Kesehatan Islam (FKKI) Samarinda. Berlokasi di area lapangan parkir PPPM Nurul Islam, kegiatan pada Sabtu (22/11/2025) ini melayani 350 penerima manfaat dari berbagai kalangan disekitar lingkungan pondok pesantren Binaan LDII tersebut.

Melalui kegiatan ini, LDII memperkuat peran sosialnya dengan menghadirkan layanan pemeriksaan kesehatan yang mencakup pemeriksaan mata, skrining diabetes, kolesterol, dan asam urat. Pemeriksaan mata turut mendapat dukungan tenaga medis profesional dari Klinik Mata SMEC Samarinda, sehingga kualitas pelayanan semakin optimal.

Selain layanan pemeriksaan, masyarakat juga mendapatkan penyuluhan kesehatan bertema “Mencegah Diabetes dan Penanganan pada Kaki Diabetes” oleh dr. Nurul Hidayati dari FKKI Samarinda. Penyuluhan ini membantu masyarakat memahami cara mencegah diabetes sejak dini, serta langkah-langkah merawat kaki agar terhindar dari komplikasi yang sering dialami penderita diabetik.

Salah satu penerima manfaat, Hendri Agus, menyampaikan rasa syukurnya atas kegiatan ini. “Alhamdulillah, kegiatan seperti ini benar-benar membantu kami yang ingin mengetahui kondisi kesehatan tanpa harus mengeluarkan biaya besar. Semoga ke depannya cakupan acaranya bisa lebih luas, sehingga masyarakat di wilayah lain juga bisa merasakan manfaat yang sama,” ujarnya.

Ketua DPD LDII Kota Samarinda, Sumardi, mengapresiasi sinergi dan semangat para mahasiswa PPPM Nurul Islam yang terlibat sebagai panitia. “Kami mengapresiasi para panitia mahasiswa dari PPPM Nurul Islam yang sudah rutin melaksanakan kegiatan ini. Di tengah kesibukan kuliah dan belajar mengaji di pondok, mereka tetap menyempatkan waktu untuk memberikan bakti bagi masyarakat,” jelasnya. Ia menegaskan bahwa LDII terbuka dan terus mendorong kerja sama serupa untuk memperluas manfaat bagi warga Kota Samarinda.

Wakil Ketua PPPM Nurul Islam, Dodit Kusnianto, turut menyoroti pentingnya keberlanjutan kegiatan sosial seperti ini. Ia menjelaskan bahwa PPPM Nurul Islam telah berkembang sejak berdiri pada tahun 2010, dan kini memiliki fasilitas yang lebih representatif berkat dukungan berbagai pihak. “Harapannya, kegiatan ini dapat menjadi program berkelanjutan, bermanfaat bagi warga sekitar, dan ke depan bisa menjangkau masyarakat se-Kota Samarinda,” ujarnya.

Kegiatan pemeriksaan kesehatan ini menjadi bagian dari upaya bersama LDII, PPPM Nurul Islam, dan FKKI dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan. LDII Kota Samarinda berharap sinergi semacam ini terus diperkuat sebagai bentuk kontribusi bagi kesejahteraan masyarakat. (Aqib/LINES)